Jakarta -Polisi Daerah (Polda) Metro Jaya menggerebek gudang yang dijadikan tempat penimbunan dan pengemasan beras impor ilegal asal Vietnam. Gudang yang berada di Kompleks Pergudangan Elang, Pantai Indah Kapuk, Penjaringan, Jakarta Utara ini digerebek Polisi pada 4 Maret lalu.

Menteri Pertanian, Amran Sulaiman menyebut, pelaku impor beras ilegal akan ditindak tegas mengingat beras impor merembes ke pasar saat panen raya tengah berlangsung.

"Pelakunya kata (polisi) lari ke Singapura. Berasnya disita, pelakunya kami minta ditindak tegas. Ini sangat mengganggu produksi, di mana saat ini memasuki panen puncak, dan harga beras saat ini sudah turun 20-30%. Kalau ini beredar akan menekan harga di tingkat petani," jelas Amran ditemui di lokasi penggerebekan, Selasa (8/3/2016).

Amran mengungkapkan, pengungkapan sindikat beras impor ilegal mulai diintensifkan setelah dirinya meminta Kapolri, Jenderal Badrodin Haiti, menggencarkan pemberantasan beras impor yang masuk secara ilegal. Menurut Amran, sudah beberapa anomali harga beras terjadi, salah satunya disebabkan oleh masuknya beras impor ilegal.

"Kita harus jaga petani, jangan sampai anjlok terlalu jauh. Dengan melihat disparitas dari produsen ke konsumen kemudian tiba-tiba ada limpasan (kelebihan) beras di pasar sampai 100%, kita lihat itu kan anomali," jelas Amran.

Berita Terhangat